Selasa, 2 Mei 2017 – Renungan Pagi
MINGGU II SESUDAH PASKAH
SELASA, 2 MEI 2017
Renungan Pagi
KJ. 393 : 1,2-Berdoa
MENGHORMATI ORANG MISKIN
Imamat 25:23-28
Tetapi jikalau ia tidak mampu untuk mengembalikannya kepadanya, maka yang telah dijualnya itu tetap di tangan orang yang membelinya sampai kepada tahun Yobel; dalam tahun Yobel tanah itu akan bebas, dan orang itu boleh pulang ke tanah miliknya (ay.28).
Jaminan kepastian bahwa hak-hak orang miskin di antara orang-orang Israel tetap ada. Setiap orang Israel memahami bahwa tanah yang dimiliki adalah pemberian Allah kepada Israel. Allah adalah pemilik yang memberikannya sebagai milik pusaka turun temurun. Jika pada satu generasi, kemiskinan begitu terasa sehingga tanah pemberian Allah itu harus dijual, maka si pembeli wajib memberikan harga yang sesuai, dan hak untuk menebus baik oleh penjual atau kerabatnya dijamin sedemikian rupa. Dan jika karena terlalu miskin sehingga tidak mampun menebusnya bahkan hingga si penjualnya mati, si pembeli tetap harus memberikan kesempatan kepada ahli waris untuk menebus. Dan jika itu pun sulit dilakukan karena mereka pun miskin, si pembeli harus mengembalikan tanah tersebut pada tahun Yobel.
Sulit. Pastilah sulit. Tetapi ketetapan ini mengikat seluruh Israel. Tuhanlah Pemberi dan Penjamin kehidupan setiap umat-Nya, kaya maupun miskin. Tanah adalah pemberian Allah dan merupakan salah satu bentuk jaminan pemeliharaan Allah, agar umat-Nya hidup layak dan bukan sebagai orang asing. Tuhan inginkan seluruh umat pilihan-Nya itu sejahtera, dihormati dan dengan itu, nama Tuhan, Allah Israel itu dikenal dan dihormati oleh semua suku bangsa. Bagi Israel, tanggungjawab untuk menghormati hak orang miskin adalah pengakuan atas kuasa Allah bagi seluruh umat Israel.
Hidup dalam kasih harus saling menghargai dan menghormati. Inilah yang diajarkan Tuhan kepada kita. Di hadapan Tuhan, kita juga miskin, tidak memiliki hal yang berharga dan dapat diandalkan, tetapi kita tetap berharga dalam pandangan Tuhan. Tiap hari hidup kita berlangsung dalam kelimpahan berkat-berkat-Nya. Kita pun patut memandang orang lain, bahkan yang sering kita anggap paling hina, sebagai orang yang juga dihormati dan dikasihi Tuhan. Hormatilah, hargai dan kasihilah mereka seperti Tuhan melakukannya untuk kita.
♪KJ.393:3
Doa:(Jangan biarkan kami menganggap rendah dan hina orang miskin yang ada di sekitar kami Tuhan)
No Response to “Selasa, 2 Mei 2017 – Renungan Pagi”