Sabtu, 4 Maret 2017 – Renungan Pagi
PRAPASKAH
SABTU, 4 MARET 2017
Renungan Pagi
GB.266 :1-Berdoa
KU DATANG KEPADA-MU, ALLAHKU
Ayub 5:1-16
“Telapi aku, tentu aku akan mencari Allah, dan kepada Allah aku akan mengadukan perkaraku.”(ay.8)
Wajah perempuan paruh baya itu tidak asing buatku. Senyum manisnya terpancar dari raut wajahnya yang teduh. Meskipun ku tahu bahwa ia sedang bergumul dengan penyakit yang di deritanya. Ia begitu kuat dan sabar. Ibu Mar.. demikian ku menyapanya. Sosok perempuan yang tangguh. Selalu tersenyum meskipun dalam penderitaan. Di tengah penderitaan yang dialami, Ia masih bisa menolong sesama. Sungguh luar biasa.
Mengapa la bisa setangguh itu? Ternyata, setiap pagi sebelum beraktifitas, ia selalu bersaat teduh dan berdoa. Hal itu rutin dilakukannya. Balk pada pagi hari maupun malam hari. Disitulah, ia mengadukan segala perkaranya. Hanya kepada Allah sajalah la mencurahkan seluruh isi hatinya. Dan setelah ia berjumpa dengan Allah, semangat untuk hidup dan pasrah pada kehendak Allah semakin ia rasakan. lmannya sungguh teguh. Iman yang hidup dan aktif. la tidak hanya pasif merenung nasibnya tetapi justru dalam kondisi yang demikian ia datang mencari Allah (ay.8)
Tetap beraktifitas seperti biasa dan tetap tersenyum. Di pagi ini sebelum kita melakukan seluruh aktifitas kita, datanglah kepada Allah, serahkanlah seluruh hidupmu pada-Nya. Dalam kesusahan terkadang kawan bisa meninggalkan kita, tidak ada yang sungguh-sungguh peduli, tidak ada yang dapat meluangkan waktunya untuk mendengar curahan hati kita, hanya Allah..ya hanya Allah sahabat sejati yang selalu ada dan tidak pernah membiarkan kita berjalan menghadapi badai kehldupan sendiri. Sebagaimana lbu Mar yang merasakan genggaman tangan Allah serta tuntunan Allah dalam langkah juangnya.
Datanglah pada Tuhan Allah, bawa segala keluh kesahmu. Ia akan memberikan kelegaan kepadamu.
GB.266 :2
Doa : (Ya Tuhan, dalam kelemahanku, peganglah tanganku, tuntunlah langkah hidupku)
No Response to “Sabtu, 4 Maret 2017 – Renungan Pagi”