Kamis, 29 Juni 2017 – Renungan Pagi
MINGGU III SES. PENTAKOSTA
KAMIS, 29 JUNI 2017
Renungan Pagi
KJ.427 : 1-Berdoa
PEMBELAAN DIRI
Kisah Para Rasul 7:1-29
Kata Imam Besar: “Benarkah demikian?”(ay.1)
Biasa setiap orang akan membela dirinya sendiri jika diserang baik dalam konteks benar atau salah. Orang yang salah saja masih mencoba membela diri. Apalagi jika tidak salah. Karena kita tidak mau menjadi korban tanpa sebab dan alasan. Akibatnya timbul pembelaan diri. Pembelaan diri inilah yang dapat membuktikan kebenaran dari tuduhan yang disampaikan.
Stefanus membela dirinya atas tuduhan yang diarahkan kepadanya (lih.Kis.7:12-14). Pembelaan Stefanus di hadapan Mahkamah Agama tidak beralasan. Dirinya dituduh menyampaikan sesuatu yang menghujat terhadap Musa dan Allah. Bahkan Stefanus dituduh telah menghina tempat kudus dan hukum Taurat.
Stefanus menyampaikan pembelaannya dengan menyatakan tentang Allah yang memanggil Abraham sampai pada kehadiran Musa di tanah Midian. Pernyataan Stefanus ini merupakan pengalaman iman nyata setiap orang yang dipakal Allah. Ada rencana karya penyelamatan yang dirancang Tuhan. Hal inilah yang disampaikan dan diteruskan Stefanus kepada mereka. Namun apa yang disampaikan ternyata tidak disukai, sehingga tuduhan atas pelayanan Stefanus dicerca.
Banyak perilaku, pikiran atau kita tidak disenangi orang lain. Akibatnya banyak yang tidak suka. Tuduhan dan cercaan menerpa diri kita. Dalam situasi ini, tanpa sadar kita membela diri. Pembelaan yang menolak segala tuduhan tersebut. Tidak jarang pembelaan kita justru menjadi cemoohan kembali bagi yang tidak mau menerima. Pengalaman Stefanus ini mengingatkan kita untuk selalu bertindak sesuai kehendak Tuhan sehingga jika ada yang ingin mencela setiap perilaku dan tindakan kita, mereka tidak akan dapat menyatakannya lebih lanjut karena banyak yang melihat dan merasakan setiap perbuatan iman atas kehendak-Nya. Mari, berlakulah seturut kehendak Tuhan mulai harl ini.
KJ.427:3
Doa : (Tuhan, mampukan kami untuk dapat menghadapi setiap persoalan yang menerpa kehidupap kami)
No Response to “Kamis, 29 Juni 2017 – Renungan Pagi”